Benarkah Hasil Investasi Reksa Dana Tidak di Pajak
![]() |
Investasi Reksa Dana Online |
Mungkin Anda pernah mendengar bahwa pendapatan dari investasi reksa dana online tidak dibebani pajak oleh pemerintah. Ini kabar baik, terutama bagi investor yang baru coba-coba menanamkan modal di reksa dana.
Sebelumnya, Ayo berkenalan dahulu dengan produk investasi pasar uang ini.
Ada beberapa jenis investasi reksa dana online

Reksa dana saham
Reksa dana saham adalah reksa dana yang menginvestasikan dananya pada ekuitas saham perusahaan. Paling tidak 80% dari modal yang ditanamkan akan dialokasikan pada saham. Return dari reksa dana ini lumayan tinggi, sesuai juga dengan risiko yang mungkin terjadi.
Reksa dana campuran
Artinya berupa reksa dana yang menginvestasikan dana pada berbagai jenis instrumen investasi. Saham, obligasi, deposito berjangka, dll. Tentu saja dengan harapan memperoleh return yang lebih tinggi sebagai imbas dari berbagai tingkat return dari masing-masing instrumen yang dipilih.
Reksa dana pendapatan tetap.
Reksa dana pendapatan tetap
Yaitu reksa dana yang 80% dananya diinvestasikan pada sektor utang atau obligasi. Ini adalah jenis yang resikonya paling bisa diprediksi tapi returnnya juga tidak setinggi reksa dana saham.
Reksa dana pasar uang
Yaitu reksa dana yang menginvestasikan dananya pada instrumen pasar uang, seperti deposito, SBI, dan surat berharga pasar uang. Bagi investor pemula, jenis ini sangat disarankan karena resikonya rendah, pendapatannya stabil dan relatif lebih tinggi dari investasi pasar uang.
Jika pendapatan dari reksa dana memang menjanjikan, mengapa tidak dikenakan pajak? Nah, jawabannya adalah karena reksa dana sebenarnya merupakan kumpulan dana para investor yang dikelola oleh manajer investasi ke dalam berbagai instrumen investasi. Pada instrumen instrumen tersebut (saham, deposito, obligasi, dll) sebenarnya telah ada perhitungan pembayaran pajak.
Contohnya begini.
Pada perhitungan akhir NAB (nilai aktivitas bersih) reksa dana, Alan dikurangkan hasil reksa dana (kas, saham, deposito, obligasi, dll) dengan kewajiban dan beban reksa dana. Nah, pajak merupakan salah satu komponen yang termasuk ke dalam kewajiban reksa dana. Misalnya dana yang ditempatkan di deposito adalah Rp100 juta. Lalu pendapatan (bagi hasil deposito) Rp 10 juta dan pajak deposito Rp1 juta.
Maka NAB reksa dana adalah : Rp100 juta + (Rp10 juta - Rp1 juta) = Rp91 juta.
Dari ilustrasi di atas didapat gambaran bahwa sebenarnya investor sudah membayar pajak, di instrumen deposito. Karena itulah NAB reksa dana tidak dikenai pajak lagi.
Salah satu perusahaan penyedia investasi reksa dana adalah Klikmami dari Manulife. Klikmami memberi berbagai pilihan fitur reksa dana, sehingga Anda bisa memilih instrumen yang Anda inginkan.
Selain itu, reksa dana di Klikmami juga memiliki prinsip syariah, yang dikelola sesuai dengan ajaran Islam. Jadi selain Anda bisa berinvestasi aman dan murah, juga lebih menenangkan karena tidak melanggar prinsip agama.
Di website Klikmami Manulife juga tersedia layanan customer service yang siap membantu para calon investor yang ingin menanamkan uangnya di reksa dana. Selama hari kerja dari pukul 08.00-22.00 WIB, CS yang bertugas akan sigap membantu Anda. Jadi tunggu apalagi? Segera kunjungi situsnya, pilih investasi reksa dana online Anda, dan nikmati berinvestasi mudah tanpa ribet.
Komentar
Posting Komentar